• Home
    • About Me
    • Indonesia
    • Asia
      • Dubai
      • HongKong
      • Japan
      • Macau
      • Malaysia
      • Singapore
      • Thailand
      • Vietnam
    • AUS NZ
      • Australia
      • New Zealand
    • Portfolio

Geret Koper

Ringan geret koper, Berat kasih porter


Masih teringat jelas chat di aplikasi whatsapp saya dengan salah seorang food blogger kenalan saya yang berasal dari Penang,

Fyi, dia chatnya pake bahasa inggris, tapi aku translate aja biar lebih cihuy.
Her : "Mei, aku jadi ke Jakarta yah akhir Mei ini"
Mei : "yeaayyy, mau diajakin ke mana aja nanti?"
Her : "Udah punya beberapa list cafe lucu-lucu sih, tapi teman aku nanya tempat beli oleh-oleh di mana ya? ada ide? tempat yang seperti Pasar Seni KL misalnya"
*JLEB* saya terdiam cukup lama sambil berpikir keras dalam hati. Selama ini kan saya ngga pernah beli oleh-oleh khusus, well kecuali dari luar daerah. 
Mei : "Ada tempat Sarinah sama Alun-alun of Indonesia sih di dalam mall tapi"
Her : "Di dalam Mall? pricey yah pasti"
Mei : *diem ngangguk* "Iya agak mahal pastinya, aku ga tau lagi soalnya euy"

Pernah kebingungan kayak gitu juga? ternyata bukan saya aja loh yang kebingungan setengah mati pas ditanya di mana tempat oleh-oleh khas Indonesia di Jakarta. Sebelumnya saya sudah sempat bertanya ke beberapa teman, namun jawaban mereka rata-rata sama, ujung-ujungnya si ke dua tempat di mall itu. 

Ternyata jika teman-teman bingung mencari oleh-oleh khas dari seluruh Provinsi di Indonesia, SMESCO Indonesia jawabannya. Hal ini juga baru saja saya ketahui minggu lalu sih. Gedung SMESCO berada dibawah naungan Kementrian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM), gedung yang berada di pinggir jalan MT. Haryono ini sebetulnya sudah lama saya sadari keberadaannya, tapi selama ini saya hanya tau tempat itu kerap dijadikan sebagai tempat pameran atau gedung tempat pernikahan. Di dalam gedung ini terdapat UKM Gallery, Paviliun Provinsi, dan yang sedang dibangun adalah Galeri Indonesia Wow.

UKM gallery

Saya sempat kaget begitu mengetahui ruang ini ternyata sudah diresmikan dari tahun 2009, mennn kemana aja saya selama ini? Di ruangan yang terdiri dari 2 lantai ini, berisi berbagai produk-produk kerajinan, dari batik tulis, aksesoris dari manik-manik, hiasan dari perak, kain-kain songket hingga radio bergaya vintage hasil karya anak bangsa.
UKM Gallery ini buka setiap hari dari pukul 10 pagi hingga 9 malam, barang-barang yang dijual di tempat ini berasal dari UKM yang tersebar di 19 provinsi di Indonesia.

Cakep banget yah warna-warni baju batik anaknya

Salah satu produk favorit aku, si radio kayu dengan model vintage
Share
Tweet
Pin
Share
30 comments

Pernah ga kalian menemukan sebuah toko di Jakarta atau sekitarnya yang benar-benar hanya berjualan Postcard a.k.a Kartu pos ?

Saya sendiri jika di Jakarta lebih sering order online Kartu Pos di PATW atau di Posnesia karena mereka benar-benar menjual berbagai desain Kartu pos yang unik. Untuk Toko sendiri, saya biasanya mampir ke Periplus atau Kinokuniya, ya tapi itupun desainnya masih sangat terbatas. Hal ini yang membuat saya senang bukan kepalang ketika mengunjungi Penang, Malaysia beberapa waktu yang lalu. Ketika berkeliling di Georgetown yang saat ini berpredikat sebagai kota warisan UNESCO, saya sedikit terkejut karena tidak sedikit menemukan toko yang memang berdedikasi untuk berjualan kartupos.

  
1. Postcard Shop

Postcard Shop ini saya tidak sengaja saya temukan saat sedang asik sightseeing menggunakan bus Penang HOHO, jadi waktu itu sebelum memutuskan akan turun di bus stop mana, saya terlebih dahulu ikut satu putaran penuh "City Route" Bus Penang HOHO. Postcard Shop berlokasi di Gat Lebuh Chulia, tidak jauh dari peremempatan Lebuh Pantai yang terdapat sebuah bangunan merah putih tempat pemadam kebakaran, dan berada persis di sebrang THE PRESS.


Lalu ada apa aja di toko ini?

Selain kartupos yang berisi foto-foto beberapa sudut di Georgetown ada juga beberapa set kartupos sketsa gedung-gedung dan beberapa tempat terkenal di kota tersebut. Selain itu juga banyak kartu pos kartu hasil desainer lokal. Ga itu aja, mereka juga ternyata mempunyai jasa penyetakan kartu pos hasil dari foto-foto atau desain kita sendiri, loh! cukup kirim email gambar yang kita mau, bayar dan voila, langsung deh jadi kartu pos pilihan kita sendiri.


Satu lagi yang menyenangkan, ternyata Mba penjaga toko ini orang Indonesia loh, saya yang selalu membiasakan diri menggunakan bahasa inggris untuk berkomunikasi dengan orang lokal, ternyata menarik perhatian si Mba dan kemudian bertanya, 
"Dari Indonesia yah?" 
"Eh? iya mba, heheh saya dari Jakarta"
"dari tadi mau nanya tapi ga enak soalnya mbanya pake bahasa Inggris terus"
"hahahahah, terus ngehnya dari mana?"
"itu tadi pas ngomong sendiri, ngomongnya pake Bahasa Indonesia"

Yapp, hal ini juga yang sering membuat saya dikenali sebagai orang Indonesia dibeberapa kota lain di negara-negara ASEAN heheheheh. Kalo lagi bingung milih-milih barang, saya pasti bergumam pake bahasa Indonesia, ujung-ujungnya jadi ada yang berani nyapa deh :D.

 Credit to Jennifer from www.sillyepiphany.com
2. Paper Pepper

Lain Postcard Shop, lain lagi Paper Pepper. Jika sebelumnya Postcard Shop adalah sebuah toko yang hanya berjualan benda-benda pos, di Paper Pepper selain berjualan kartu pos lucu hasil desain para desainer lokal, tempat ini juga merupakan sebuah cafe.

Cute Mailbox hanging on the wall
Credit to Jennifer from www.sillyepiphany.com

Credit to Jennifer from www.sillyepiphany.com

Lagi-lagi saya menemukan cafe ini tanpa disengaja, sore itu ketika hendak berencana turun dari Penang HOHO di Chowrasta market, bus berhenti di Jalan Masjid Kapitan Keling karena ada kemacetan. Saat menengok ke sebelah kanan, "eh ada Paper Pepper? lucu banget nama tokonya" pikir saya saat itu, ternyata banner di bawah nama toko tersebut makin membuat saya penasaran, tertulis "Postcard & Cafe", waduh ternyata ada tempat nongkrong seru di sini yang juga jualan postcard-postcard lucu.

Ngga cuma jualan aja, saat saya cek di beberapa blog, ternyata pemilik restoran juga dengan baiknya mau loh ngepost-in kartu-kartu tersebut, bahkan untuk tanggal tertentu yang diminta pengunjung, tapi untuk pengiriman di tanggal tertentu tentunya ada biaya tambahan. Sambil sibuk milih-milih kartu atau menulis kartu pos, bisa juga deh sambil ngemil dan minum cantik di sini.

Credit to Jennifer from www.sillyepiphany.com

What a cute postcard, well captured by Jennifer
Credit to Jennifer from www.sillyepiphany.com

Saya sih belum pernah mampir ke cafenya secara langsung, karena saat itu sudah terlalu sore, dan saat keesokan paginya mampir lagi, ternyata Cafe ini baru buka pukul 3 sore. Yah, mau tidak mau saya harus kecewa karena tidak dapat mampir lagi ke tempat ini. But thanks GOD, saya menemukan food blog keren yang kebetulan pernah mengulas tentang tempat tersebut, yup cuma lihat dari gambar-gambar yang diambilnya saja, saya yakin bisa betah berjam-jam berada di cafe tersebut. What a colorful and cozy cafe.

Jadi kapan kita ke Penang lagi?


Thank you Jennifer for lending me her great photos during her visit to the cafe, if you really want to know more about the cafe, you should visit her writing about Paper and Pepper Cafe in Penang

Share
Tweet
Pin
Share
30 comments


Well, I called it cheating. I admitted it. Since I bought all tumblers city in Thailand but actually I just visited two cities (only Bangkok and Pattaya). Yihaaaa my THAILAND city tumblers COMPLETED.



My favorite Starbucks store in Bangkok is located inside Siam Discovery :), I bought "Thailand" tumbler in Siam store, "Chiang mai" & "Phuket" tumblers in Starbucks Royal Garden Plaza-Pattaya, meanwhile "Bangkok" & "Pattaya" tumblers in the Starbucks Airport store.
Share
Tweet
Pin
Share
4 comments
Last April, I went to Ho Chi Minh City. While researching for tourism objects in Ho chi min area, I found out that Starbucks finally opened its first store in this city and I'm so excited.

I searched for the store address using strabucks store locator and quickly searched for the address using google map.


Near to Pham Ngu Lao area 


Taadaaaa, it was my first to do list thing after reached the hotel. The store located on Nguyen Thi Nghia junction, which is a busy area. Yeaahh some people might know that Vietnam famous for its high amount of motorbikes. Somehow, It was quite hard to across the street.


Vietnam's first Starbucks store

Share
Tweet
Pin
Share
2 comments
My second tumblers and demitasse mugs came from this country. I bought demitasse mug in Strabucks 313 Somerset Store meanwhile for tumbler I bought in Strabucks Changi Airport Terminal 1.

313 Somerset -Starbucks Store

My second Starbucks items

Optional info:
Currently if you buy tumblers in Singapore or Indonesia, we will get free drink. We can choose whether we want to use our tumbler directly or not. 
Share
Tweet
Pin
Share
4 comments
Start from today I have a new project called "Starbucks Hunt". Why? because recently wherever I go, if there is s Starbucks store I'll visit it. 

On my first blog post under "Starbucks Hunt" label, I'll tell you about my first Starbucks store hunt in Dubai and my first Starbucks item. 

Starbucks store in Burjuman Mall, Dubai

During my trip to Dubai, I visited 2 Starbucks stores, in Burjuman Mall near my uncle apartment, and in Souk Al Bahar, Dubai Mall. I run out Dubai and United Arab Emirates tumblers on the first store, but luckily when my friend accompanied me to Dubai Mall I found another store. This "Tumblers Fever" spread from my office-mate. She already started that hobby since 2008 and she always brings Starbucks tumbler to the office everyday. On my first Starbucks hunt, I didn't buy the tumblers for myself, it was for my friend. This what I kept for my self;

My first Starbucks items
Dubai - United Arab Emirates Demitasse Mug

Since then I becoming a Starbucks Items collector. I admit it, at the beginning I collected Starbucks mug or demitasse mug from country I've been visited, but lately I focus on Tumblers only. Well, sometimes I still buy the mug :D.

Share
Tweet
Pin
Share
No comments
Older Posts

Pages

  • Home
  • About Me
  • Portfolio

HELLO

HELLO

Popular Posts

  • [ Hotel Review ] Hotel Mustard Asakusa 2, Tokyo
    Bukan Meidi namanya kalo jalan-jalannya minggu lalu kemudian artikel review hotelnya terbit di minggu setelahnya, hihihih begitu juga untuk ...
  • Mengajukan Visa Turis Dubai (UAE) Via VFS
    Karena ada beberapa teman sempat menanyakan perihal pengajuan visa ke Uni Emirat Arab, terutama Dubai, akhirnya saya coba buat artikel ...
  • Kura-Kura Bus: A New Way to Travel in Bali
    My Turtle Bus - Kura-Kura Bus Two weeks ago, Sharon and I were travelling to Bali for around a week. Since we can't drive motorc...
  • The Choc Pot, Sydney CBD
    Here we go again for another restaurant and cafe adventure in heart of Sydney. I can do cafe hopping most of the time back then in Jakarta ...
  • Pengalaman Berlibur ke Blue Mountain, Australia
    Salah satu destinasi atau objek wisata terkenal di Sydney yang tidak boleh terlewatkan, selain Opera House dan Pantai Bondi adalah Blu...
  • [STAY AT HOME] - Beberapa Cara Agar Website Kamu Diterima Adsense
    Dimulai dari hari ini, saya berencana untuk aktif lagi menulis di blog dan salah satunya akan banyak berbagi info tentang banyak hal di #st...
  • Narrabeen - Pantai di Daerah Utara yang Berdekatan Dengan Danau
    Kalo dipikir-pikir dalam kurun waktu kurang dari 2 bulan, rasanya saya sudah lebih dari 5 kali berkunjung ke daerah ini (cuma sedikit mengi...
  • [ Hostel Review ] 5 Footway.inn Bugis Project - Singapore
    5footway.inn Project Bugis Beberapa kali berkunjung ke negara tetangga, Singapura, saya selalu menginap di hostel, bukannya anti Hotel...
  • [ Hotel Review ] Oliver's Hostelry - Ciumbuleuit, Bandung
    Pernah ga mampir ke sebuah kota hanya gara-gara penasaran sama penginapan yang baru soft opening? I just did. Beberapa teman malah ...
  • [ Hotel Review ] Black Bird Hotel Bandung
    Being born and raised in Bandung (even if only for 7 years of my life), I’ve grown to call this city my home. But like many other people wh...

recent posts

Blog Archive

  • ▼  2021 (1)
    • ▼  May (1)
      • [ Hotel Review ] Hotel Mustard Asakusa 2, Tokyo
  • ►  2020 (4)
    • ►  May (1)
    • ►  April (2)
    • ►  January (1)
  • ►  2018 (2)
    • ►  March (1)
    • ►  January (1)
  • ►  2017 (18)
    • ►  December (1)
    • ►  October (1)
    • ►  August (1)
    • ►  July (1)
    • ►  June (3)
    • ►  May (1)
    • ►  April (3)
    • ►  March (4)
    • ►  February (3)
  • ►  2016 (45)
    • ►  December (3)
    • ►  October (3)
    • ►  September (3)
    • ►  August (3)
    • ►  July (1)
    • ►  June (7)
    • ►  May (3)
    • ►  April (6)
    • ►  March (4)
    • ►  February (5)
    • ►  January (7)
  • ►  2015 (59)
    • ►  December (4)
    • ►  November (3)
    • ►  October (4)
    • ►  September (7)
    • ►  August (9)
    • ►  July (6)
    • ►  June (5)
    • ►  May (3)
    • ►  April (6)
    • ►  March (5)
    • ►  February (3)
    • ►  January (4)
  • ►  2014 (36)
    • ►  December (9)
    • ►  November (5)
    • ►  October (4)
    • ►  September (1)
    • ►  August (4)
    • ►  July (4)
    • ►  May (2)
    • ►  April (3)
    • ►  March (1)
    • ►  February (2)
    • ►  January (1)
  • ►  2013 (59)
    • ►  December (4)
    • ►  November (2)
    • ►  October (6)
    • ►  September (7)
    • ►  August (6)
    • ►  July (8)
    • ►  June (7)
    • ►  May (5)
    • ►  April (4)
    • ►  March (6)
    • ►  February (2)
    • ►  January (2)
  • ►  2012 (17)
    • ►  December (7)
    • ►  November (6)
    • ►  October (1)
    • ►  September (1)
    • ►  August (2)

Search This Blog

Powered by Blogger.

Report Abuse

Popular Posts

  • [ Hotel Review ] Hotel Mustard Asakusa 2, Tokyo
    Bukan Meidi namanya kalo jalan-jalannya minggu lalu kemudian artikel review hotelnya terbit di minggu setelahnya, hihihih begitu juga untuk ...
  • Mengajukan Visa Turis Dubai (UAE) Via VFS
    Karena ada beberapa teman sempat menanyakan perihal pengajuan visa ke Uni Emirat Arab, terutama Dubai, akhirnya saya coba buat artikel ...

footer social

Followers

Blog Hits

Indonesian Travel Blog

  • .: adie DOES :.
    Sendirian di Uchisar Castle
    5 years ago
  • awanderlustdiary.com
    Penitipan Koper di Amsterdam Centraal Station
    5 years ago
  • Backpackology
    Cerita-Cerita Horor dari Tallinn Estonia
    6 years ago
  • Because Normal People Will Like Traveling
    Discovering Kimono : Pengenalan Budaya Jepang Melalui Pakaian Tradisional
    2 days ago
  • Blog Terkini @ wisatakeren.com
    Blog: Road Trip Surabaya Bali Episode 2
    3 years ago
  • Catatan Perjalananku
    Kalender Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2024 di Indonesia
    1 year ago
  • Chocky Sihombing
    Kalender dan Libur Nasional 2020
    5 years ago
  • D'Cat Queen
  • dananwahyu.com
    [VLOG] Perpustakaan Fasilitas Terlengkap Sejengkal Saja dari Batam Library@harbourfront
    1 month ago
  • Eat│Play│Repeat
    Bunc@Radius, Little India [CLOSED]
    11 years ago
  • helterskelter
    Home Credit: Solusi Kebutuhan Gadget bagi Content Creator (Plus Tips Editing Video)
    3 years ago
  • Jalan2Liburan
    Spring Trip to Tunisia, North Africa. Akhirnya Traveling ke Negara Baru Lagi!
    3 years ago
  • Jejak BOcahiLANG
    Candi-Candi Majapahit di Situs Trowulan
    9 years ago
  • Jejak Kaki
    Hari Ke 17 : Brussel – Amsterdam (Amsterdam Canal Tour)
    6 years ago
  • Littlenomadid -Indonesian Travel Blogger
    Getting to Togean Islands and Travel Information
    8 years ago
  • Males Mandi
    Review Dewpre Deep Sea Probiotics Serum: Serum dengan Kandungan dari Dasar Air Laut untuk Melembabkan dan Memperbaiki Skin Barrier
    2 weeks ago
  • Mari Melantjong!
    Ketakutan Guru Isa dan Harga Mahal Revolusi
    4 weeks ago
  • Mollyta Mochtar
    Keseruan di Genting SkyWorlds, Wahana Permainan Terpadu bagi Keluarga
    2 years ago
  • My Salad Days
    Reaching the Peak of Bali - Pura Ulun Danu Bratan
    10 years ago
  • My Time Capsule
    Myanmar: Chasing Sunrise In Bagan
    6 years ago
  • Noerazhka
    Jepara Marina Beach, Oase di Tepian Teluk Awur ..
    9 years ago
  • PAPER LINE
    Kilas Balik 2023 yang complicated
    8 months ago
  • Perjalanan Tak Berujung
    Lidah di GOYANG pak Asep Stroberi
    8 years ago
  • PLAY WITH ME
    Bunga Penutup Abad
    9 years ago
  • Sharon Travelogue
    Glamping di Richland Bali + Jalan-Jalan di Bedugul
    3 years ago
  • tesyasblog
    Liburan ke Busan: Haeundae Beach & Sky Capsule
    3 months ago
  • The TraveLearn
    Panduan Lengkap Liburan ke Bali: Destinasi Terbaik, Harga Paket, Waktu Terbaik, dan Hal yang Perlu Dihindari
    5 days ago
  • The Traveling Cows
    Itinerari 10 Hari Perjalanan ke Oman
    5 years ago
  • the-rubyslippers
    Kats in Korea
    12 years ago
  • Traveling Precils
    7 Tip Mengumpulkan Receh Untuk Resolusi Piknik
    8 years ago
  • TRIP TO TRIP
    Nyebur ke Sungai Nagatoro
    8 years ago
  • Usemayjourney
    Menikmati Perjalanan dan Usia yang Makin Bertambah
    7 years ago
  • Wonder Tripper
    Power Women in Travel: Interview with Deanna Ting
    8 years ago

Instagram Feed

Created with by ThemeXpose | Distributed By Gooyaabi Templates